Hari pertama Papah kembali dinas, aku putuskan tidur Dengan menggunakan Kasur Karpet (surpet) diruang tamu. Hingga saat ku mulai tidur, terasa mamah mengusap ngusap kelapa ku. Hingga sadar tak sadar terasa juga mamah memeluk ku, lalu Tidur sambil memeluk punggung ku.
Saat aku bangun dari tidur ku yang cukup panjang diSubuh hari, aku tersadar langsung membuka mata menatap kecantikan mamah ku. Waktu demi waktu berganti hingga menjadi hari, hingga akhirnya ku putuskan menyiapkan rencana sendiri.
Tak mungkin rasanya baik aku dan Mamah bertahan di lingkungan sekolah yang setiap harinya penuh godaan. Bu Indah maupun Reina sudah menjadi korban Damar CS, harus ku akui terkadang mereka tak akur.
Tapi dapat dibayangkan bukan bagaimana jadinya andai rangkaian kejadian sejak bulan lalu itu semua adalah Rencana mereka??
Setelah memastikan mamah tetap terlelap pagi itu, diam diam ku bawa ponsel mamah yang diCharge dikamarnya ke kamar ku. Lalu ku akurkan segalanya dengan semua Aplikasi Ponselnya yang berada di laptop ku.
Ternyata benar saja, beberapa kontak aplikasi rekan kakak kelas ku tetap aktif memberi perhatian kepada mamah. Memang app Michat sempat mamah Hapus, namun semalam baru mamah Download lagi!!!
Termasuk salah satu akun Instagram rahasia mamah, yang menampilkan bentuk tubuh dan saat mamah mengenakan Pakaian pakaian sexynya tapi tidak dengan Wajahnya. Baru semalam mamah Buka lalu Ia ganti dengan Akun Instagram biasa sebagai Anjani Prameswari!!!!!
Belum habis kekesalan ku saat itu, ku periksa beberapa History panggilan Nomer masuk dan keluar. Disana tertera hanya sekitar 30 menit mamah menelfon Bu indah.
Namun tepat saat aku tau mamah menerima Telfon setelah diberi kode P 3X, seseorang inisial "Aa" Mamah menggunakan Head set menerima telp tepat sebelum ku Tidur. Rupanya 2 jam lebih mamah menerima telfon serta panggilan Video call dengan nama Inisial "Aa" Selebihnya mamah berbagi pesan singkat dengan ayah sebelum ia Tidur.
BANGSAT!!! Ku kira mamah akan berubah.
Setelah ku pastikan semua data, panggilan masuk dan keluar sama dengan keluar sama dilaptop ku. Segera ku kembalikan Charge Ponsel mamah dikamarnya.
"Sayang tumben udah bangun!!!" Sapa mamah sambil tiduran, saat ku hendak manaiki tangga kekamar ku.
Aku pun teringat sapaan sapaan manja di applikasi Chat WA dan Line mamah dari beberapa kontak yang dekat dengan mamah, berbuah sapaan mamah dengan emot cium yang membuat ku CEMBURU tak ada salahnya kali ini ku praktekkan.
"Morning mah.... " Ku hampiri mamah lalu mengecup kening nya.
"Iii anak mamah sayang, kok jadi manis banget sii pagi ini sama mamah..." Mamah pun memeluk ku erat, setelah duduk di tempat ia tidur semalam memeluk ku.
Jujur saja sebenarnya aku agak Horni saat dipeluk mamah, selain ukuran Dada mamah yang besar, kecantikan dan kemulusan kulit mamah memang membuat lelaki manapun bergairah.
"Morning my Son..... " Kata Mamah sambil menatap wajah ku lalu mengecup kening ku, lalu aku pun bangkit dan meninggalkan mamah ku yang merapihkan Kasur Karpet serta Slimut dan Bantal di ruang keluarga.
"Tumben sayang kamu bangun pagi banget?" Kata mamah sambil mebereskan ruang keluarga.
"Iya mah, aku kayaknya ada tugas sekolah yang kelewat nih.... " Kata ku berbohong pada mamah.
"Ya udah cepet selesaiin, terus mandi nanti kita sarapan bareng ya sayang.... " Perintah mamah, sambil tersenyum sangat cantik kepada ku.
Baru ku sadari, sepanjang pagi mamah memang cuek dengan segala godaan dari para Pria Hidung belang di kontak Ponselnya. Namun saat saat aku dan Papah tentunya didekat mamah, saat itulah mamah merespon atau sekedar bercanda dengan mereka.
Dari semua lelaki penggoda mamah hanya inisial Aa yang berarti Kakak ini lah paling misterius. Ku akurkan kontak dengan yang ada di ponsel ku, namun tak ada satupun yang sama.
Emang RIBET Dah Punya Mamah CANTIK Dan SEXY
Saya rasa bagi kalian yang memiliki Mamah yang Cantik Dan Sexy. Aku yakin pasti akan bertindak sama andai Mental maupun Fisik kalian Normal.
*******
Jumat sore atas bujukan mamah aku pun akhirnya berbicara empat mata dengan Bu Indah wanita Pujaan ku, yang selalu membuat Nafsu Lelaki ku sebagai lelaki bergairah.
Body Bu Indah memang tak sexy mamah, namun bagi ku cukup proposional. Terlebih kecantikan di umur 25an, hijab Bu Indah Maharani menutupi betapa cantik dan sensualnya Bu Indah.
"Nak, makasi sebelumnya kamu masih mau bertemu dan berbicara dengan Ibu yang Hina mungkin dimata kamu sore ini." Kata Bu Indah di pinggir Gudang Sekolah yang hanya beberapa meter dari Lokasi Ia bermesum ria dengan Vinay dan Damar kemarin.
"Maaf banget beribu ribu maaf nak, kalau kamu selalu Ibu kecewakan.... " Kata Bu Indah sambil matanya berkaca kaca.
"Meskipun Ibu sudah Coba bahkan Ibu nikmati keperkasaan kamu Al, namun Jujur, kemarin itu Ibu terlena dengan Rayuan Damar."
"Ibu juga kaget dengan tiba tiba Vinay hadir saat Ibu mulai bercinta dengan Damar dimobil nya."
"Hingga akhirnya, ibu tenggelam dengan Nafsu birahi. Menikmati apa yang mereka berikan." Cerita Bu Indah sambil menyeka air matanya yang mulai jatuh di pipinya.
"Udah ku bilang Bu, Ibu ga salah kok." Kata ku
"Aku hanya heran, kenapa HARUS aku Bu yang liat, bukan yang lain atau siapa gitu lho Bu.... " Kata ku sedikit terbawa emosi.
"Nak Albert jangan gitu sayang, sekarang bayangkan andai orang lain tau." Kata Bu Indah memegang Punggung ku.
"Bisa jadi Aib atau bahkan andai mereka memanfaatkan dengan memeras atau menjadikan Ibu budak sex mereka kalau laki laki berbahaya dan licik." Lanjut Bu Indah
"Sejak semalam, Ibu banyak bersyukur karna kamu yang tau kenakalan ibu."
"Ibu janji, ibu bakal bayar Hutang Budi Ibu sama kamu Albert sayang.... " Kata Bu Indah sambil memaksakan tersenyum saat mengatakan bayar Hutang Budinya pada ku.
"Bu aku ga ngarep itu kok Bu.... " Kata ku lalu memegang kedua tangannya.
"Ssst!!! Itu udah janji Ibu buat kamu sayang, Ibu sebenarnya ga mau ganggu kedekatan kamu dengan Angela. Makanya kenapa kemarin tuu Ibu horny banget hingga Video Callan lalu kegoda nemuin sidamar diMobilnya." Kata Bu Indah secara terang terangan.
"Ya udah Bu, sekarang udah Clearkan, saya hanya minta satu permintaan sama Ibu boleh?? "
"Katakan Albert ku sayang, kalau sanggup pasti Ibu jalankan permintaan kamu... Ibu tau kamu anak yang baik nak." Jawab Bu Indah penuh semangat.
"Meski ibu sudah bersuami, aku ga akan ikut campur ibu mau dekat atau bercinta dengan siapa pun. Namun aku minta dengan amat sangat, aku mohon Bu, tolong bantu saya agar mamah terhindar dari Godaan serta rayuan "MEREKA" Bu, saya mohon.... " Kata ku sambil merapatkan kedua telapak tangan ku memohon pada Bu Indah.
Bu Indah pun tersenyum manis saat itu melihat permohonan ku, lalu ia pun menerangkan bahwa cukup sulit. Aku awalnya kecewa, namun setelah mendengarkan tentang penjelasan massa Poeber kedua Mamah aku mencoba mengerti.
Terlebih lagi sahabat mamah ini Bu Indah paham betul akan terpancar nya kecantikan dan Sexy mamah 2 bulan terakhir ini. Bukan hanya penampilan, namun tetap terjaga Mood Happynya bagus serta banyak Menerima Pujian. Sehingga mamah sekarang menjadi salah satu wanita Pujaan disekolah ini.
Terlebih lagi Bu Indah menerangkan secara Gamblang dan masuk akal, saat ia memaparkan bahwa kehidupan Mamah dan kebahagian saat ini berupa kemewahan, pujian, serta kesenangan. Tidak pernah mamah rasakan saat mamah Menikah muda dengan Papah.
Semua memang masuk Akal, namun lebih dalam Bu Indah menerangkan. KUNCI dari mamah tidak Nakal, lebih Binal dan Liar saat ini semua adalah bukan keberadaan Papah yang jauh. Namun adalah adanya Diriku, Darah Daging nya, Anak yang ia Perjuangkan selama 9 Bulan.
Benar benar pandangan dan pengertian sangat dalam tentang mamah dari Bu Indah.
"Tapi sayang...... Ibu janji.... Ibu janji pasti bakal ikut bantu dan berpihak kekamu menjaga mamah kamu yang cantik dan sexy itu.... Andai Ibu memang ada waktu apalagi ada didekat mamah kamu Hihihi.... " Kata Bu Indah yang membuat ku lega.
"Makasi ya buu.... " Kata ku memegang kedua tangannya.
"Yuk kita keKantin ada Angela sama mamah Nunggu kita, belum lagi suami ibu nanti jemput Ibu kan." Ajak ku kepada Bu Indah.
Wajah Bu Indah pun menjadi kembali cantik bersinar, tapi entah mengapa aku merasakan saat ini memiliki rasa seperti Kakak atau Bibi bagi ku.
Saat tangan Bu Indah menggandeng ku, ku rasakan seperti kami memiliki ikatan keluarga dengannya. Bukan Nafsu seperti kami sebelum berbicara hati ke hati seperti tadi.
*******
Tanpa Albert dan Indah sadari ada 2 pasang mata yang memperhatikan dari 2 sudut berbeda sejak kemarin, sedangkan sepasang mata lainnya mengawasi melaui Kamera CCTV tersembunyi.
"Waduh!!!! Ni Bibi sama Ponakan abis dari Arab yah!!! Lama banget ngobrolnya.... " Kata Angela menggoda kami berdua. Sedangkan mamah yang duduk dihadapan Angela hanya tersenyum melihat kami makin Akrab.
"Maaf ya kak bidadari, tadi emang serius banget. Maklum membuka misteri kehidupan hehehe.... " Kata ku lalu duduk disamping mamah.
"Kamu Al, lebay banget deh... Kayak judul Sinetron aja misteri kehidupan hihihi.... " Jawab mamah sambil terseyum manis.
Mimpi apa gue malem dikelilingin 3 wanita Cantik tapi bermasalah semua.....
"Permisi Bu.... Maaf kalau ganggu nih, saya masih bisa pesen makan apa aja yang ada hehehe.... " Kata Tyo dengan sangat Sopan meminta kepada mamah.
"Nak Tyo, bentar yah... Ibu lihat dulu.... " Kaya mamah langsung bangkit bagai Roket menjelang sore itu.
"Bro pa kabar nih...!!! " Sapa Tyo setelah sekian lama, baru kali ini negor lagi.
"Elu yang apa kabar, tiap hari ketemu juga baru sekarang nanya HIDEUNG!!! " sapa ku kepadanya.
"Nak Tyo, gpp ada Soto Sulung sama Nasi?? " Kata mamah dari arah etalase kantin.
"Gpp Bu, saya laper banget berasa lemes banget dari siang baru sadar belum makan." Kata Tyo, namun sejak ia duduk di samping ku terasa bau aneh menyentuh Hidung ku.
Tapi apa ini yaa???
Tyo pun terlihat lahap menikmati makanan yang mamah Hidangkan sore itu, sedangkan Bu Indah dan Angela menawarkan paket Skin Care kepada ku.
Angela terlihat makin cantik dan segar setelah tadi ke 2 kalinya mengikuti latihan Bela Diri pencak silat setelah berlatih menendang Bola.
Hingga akhirnya, Bu Indah dan Angela Pamit setelah dijemput Pak Anthony. Lebih dari itu Pak Antony membawakan Cemilan Martabak untuk ku dan Mamah sore itu.
Mamah tentunya sangat senang dan berterima kasih kepada Pak Anthony, aku sendiri cukup miris dalam hati ku.
Bagaimana tidak, bisa bisanya Pak Anthony satu mobil dengan Istri sekaligus selingkuhannya. Tapi emang nasib Orang Ganteng kali...... Umpat ku dalam hati.
"Gitu amat sih bro lu liatinnya!!! " Kata siItem Tyo kepada ku.
"Emang mustinya gmana??? " Kata ku ketus yang sebenernya males menemani Tyo.
"Busyet nggass amat bro... " Katanya lalu meminum habis sekaligus Teh Botol.
"Nih, gue kasih Hadiah Buat orang baek kayak elu. Kalau elu minat, gue siap jadi Partner elu. Buat balas dendam ke lingga CS." Kata Tyo menyerahkan selembar uang seratus ribu serta Flashdisk kepada ku.
"Eh ireng!!!! Ini kembaliannya..... " Teriak ku padanya.
"Udah simpen aja itung itung nabung ma elu bro...!!! " Ia pun mengenakan helm Full Face nya lalu melajukan motor sport nya meninggalkan sekolah.
Saat itu pula aku sadar, bahwa sedari tadi aroma yang keluar dari Tyo itu adalah aroma SPERMA!!!!!!
Buset tu bocah coli dmana????
Setelah makan malam bersama mamah dan membereskan bekas makan malam, aku pun menyelesaikan PR dari guru di ruang keluarga.
Mamah pun menonton Layar HPnya ditemani layar TV menyala yang menemani mamah ruang keluarga, sambil sesekali menggoda ku. Selesai mengerjakan PR aku pun ke kamar, ku pantau rupanya malam ini mamah berchat ria bersama Papah.
Namun sesekali, ia membalas chat beberapa kekasih nya.... Perasaan ku menjadi kesal dan Dongkol saat itu. Satu masalah beres, masalah lainnya berdatangan.
Aku pun menatap Flash dish pemberian Tyo yang ku geletakkan di samping Laptop saat ku hendak mandi tadi.
Iseng ku buka apa saja isinya, lalu ku Colok kan ke laptop ku.....
Mata ku mendadak melotot melihat beberapa Video, atau tepatnya Affair, Skandal dan Aib sekolah ini.
Terlebih lagi saat itu ada beberapa Video yang tepatnya di gudang sekolah atau tepatnya kamar?? Bukan bukan!!! Itu bener Gudang dan kelas kosong yang diubah menjadi kamar.
Ruang Gudang itu terkenal Angker, namun saat ku lihat di video itu dibalik tumpukan meja rusak dan Kursi rusak dan usang, ada spring bed lantai serta ditata menjadi tempat romantis dilengkapi bunga segar!!!!
"Bro!!! Ini Video apaan?? " Tanya ku menelfon Tyo.
"Weeeisss....!!! Baru dibuka ya?? Sorry bro, gue ga bisa berbuat banyak. Beberapa Video rekaman itu juga dari Spy Cam." Kata Tyo menjelaskan lewat telp.
"Tapi apa maksud nya lo kasih ma gua?? " tanya ku agar lebih spesifik.
"Kita punya musuh yang sama Al, bedanya gue diKhianatin mereka... " Kata Tyo.
"Gue denger semua percakapan elu ma Bu Indah tadi sore, gue siap berpihak sama elu asal ada syaratnya." Katanya lebih lanjut...
"Apa.... " Tanya ku cepat.
"Santai dong... Besok gue kasih tau ditempat yang aman, asal lu tau aja. Disekolah ada CCTV jadi kita harus hati hati." Kata Tyo.
"Besok pagi pkoknya gue samper ke rumah bro tenang aja." Kata Tyo lebih lanjut.
Lalu ia pun mematikan sambungan telpon, mata ku nanar dan berdegup cepat melihat beberapa Video dengan Judul.....
Anjani + Vinay N Lingga
Indah + Sugeng N Anji
Reina + Vinay
Tina + Lingga, Sugeng, + Anji
Anjani + Damar
Reina + Toto
Anjani + Damar N Vinay
Angela + Anthony
Indah + Damar N Vinay
Serta belasan video lainnya yang sama sekali belum di kenal namanya, disana juga ada detail Hari, Jam dan Bulan kejadian.
Kalau ku perhatikan, semua berawal senak saat aku telah mengalami kecelakaan. Tapi Tiba tiba segera ku close dan remove karna terdengar langkah kaki mamah mendekat kamar ku.......
"Sayaang..... Kita bobo di ruang tamu aja ya sayang..... " Ajak mamah manja pada ku.
"Iya mah, aku mau matiin laptop dulu nih." Kata ku pura pura santai padahal sejuta perasaan campur aduk dalam dada ku.
Sepertinya mamah mendengar percakapan ku dengan Tyo tadi, maklum rumah RSSS (Rumah Sangat, Sedikit, Semen) pemberian fasilitas Sekolah.
Setelah memberikan Good Night Kiss dimening mamah, aku pun tidur sambil dipeluk mamah.
Tenang saja Albert, semua baik baik saja.... Kata ku menenangkan diri ku sendiri. Setelah Cukup Shock Tyo memiliki belasan rekaman Video Skandal dan Affair yang terjadi Sekolah ini.
0 Komentar